Cara Aplikasi Pupuk Daun Gandasil D dan B yang Tepat agar Cepat Diserap Tanaman

Cara Aplikasi Pupuk Daun Gandasil D dan B --Masih banyak yang gagal memahami dengan pupuk daun. Ada yang beranggapan yang namanya pupuk daun adalah untuk pertumbuhan daun saja. Ada juga yang berpikir bahwa jika warna pupuk itu hijau, berarti itu pupuk daun.

Demikian juga dengan cara semprot, kalau sudah membuat larutan, langsung saja dihabiskan semuanya untuk menyemprot tanaman tanpa hitung-hitung berapa banyak jumlah dan ukuran tanamannya. Atau jika belum ada perubahan pada tanaman, disemprot lagi dengan pupuk daun tanpa mau ingat-ingat kapan pemupukan sebelumnya. Itulah gambaran yang pernah dialami oleh segelintir orang dalam budidaya tanaman.

Pahami dulu pupuk daun

Karena gagal tahu pupuk daun, maka bukan mustahil kalau tidak terdapat perubahan dalam penggunaan pupuk daun. Akibatnya, flora akan terganggu juga lantaran beliau ikut ?Tahu? Seperti harapan petani. Ketika tanaman ?Salah merespon,? Maka tanaman menjadi terganggu pertumbuhan & perkembangannya, terbakar, kerdil atau tumbuh tanpa bunga.

Perlu diketahui bahwa yang namanya pupuk, ada pupuk akar dan ada juga pupuk daun. Kalau pupuk akar adalah pupuk yang diberikan melalui media tanam dan kemudian diserap oleh akar sebagai nutrisi. Maka,pupuk daun adalah nutrisi tanaman yang diberikan melalui daun dengan cara disemprotkan (spraying) ke daun-daun tanaman.

Kadar hara pupuk daun menunjukkan peruntukannya

Kalau pupuk daun lebih banyak unsur nitrogen (N) berarti diberikan buat mer_4_ngsang pertumbuhan vegetatif seperti daun & tunas baru. Sebaliknya, apabila unsur fosfor (P) dan kalium (K) lebih banyak kandungannya dalam pupuk daun, berarti peruntukannya spesifik buat mer_4_ngsang pembungaan & pembentukan butir.

Jadi kalau pupuk daun diberikan, kenapa muncul bunga?Wajar-wajar saja muncul bunga jika yang diberikan pupuk daun yang lebih banyak kandungan P dan K.

Yang jelas...Buat menaikkan pertumbuhan dan perkembangan tanaman , pupuk daun dapat diaplikasi ke tumbuhan. Jadi, selain memberikan pupuk akar, pupuk daun sebaiknya jua diberikan.

Pupuk daun mempunyai kelebihan dibandingkan dengan pupuk akar. Selain unsur makro, pupuk daun pula mempunyai kandungan unsur hara mikro yang diperlukan tumbuhan buat pertumbuhannya.

Keuntungan Memberikan Pupuk daun

  1. Langsung dimanfaatkan oleh tanaman
  2. Respon tanaman terhadap pupuk daun lebih baik
  3. Cepat terbentuknya tunas baru, daun lebih hijau, dan berbunga tepat waktu
  4. Tidak menimbulkan dampak negatif pada pada tanah dan tanaman (jika dosis dan waktu sesuai dengan petunjuk)
  5. Membuat tanah tidak lelah akibat pemberian pupuk akar terus menerus

Pupuk Daun Organik

Sebagaimana namanya organik, pupuk daun yg satu ini adalah pupuk yg dari menurut produk samping tanaman atau pun fauna. Umumnya, pupuk daun organik ini bentuknya cair, seperti pupuk daun yang asal dari urin kambing, sampah organik, dan lainnya.

Pupuk daun organik yang sudah dipasarkan adalahAminofert, Multi tonik, dan lain-lain.Aminofert adalah nutrisi tanaman yang mengandung asam amino dan mineral dan berbentuk cair. Kegunaannya untuk meningkatkan kesuburan lahan dan juga dapat meningkatkan kualitas hasil tanaman.

Pupuk daun organik memiliki unsur hara makro dan mikro yang sangat berguna untuk tumbuhnya daun, tunas, bunga dan juga buah. Di samping nutrisinya, pupuk daun organik ini juga mudah untuk didapatkan. Jika ingin membuat sendiri pupuk daun organik cair, Anda dapat membaca iniCara membuat pupuk cair organik (POC) dari urin kambing

Pupuk Daun Anorganik

Kita mengenal jua pupuk daun anorganik atau pupuk daun kimia. Pupuk daun ini adalah output buatan atau buatan yang mengandung N,P,K, Mg, & unsur-unsur mikro sebagai hara tumbuhan.

Banyak pupuk daun anorganik yg dijual di toko-toko pertanian dengan berbagai merek dagang. Misalnya, Bayfolan, Complesal, Growmore, Hyponex, Gandasil, & lain-lain. Namun dari sekian poly merek, galat satu pupuk daun yang cukup dikenal oleh kalangan petani sekarang merupakan merek Gandasil. Ada Gandasil D dan terdapat jua Gandasil B. Keduanya adalah :

1. Gandasil D

Cara Aplikasi Pupuk Daun Gandasil D dan B yang Tepat agar Cepat Diserap Tanaman
Pupuk Daun Gandasil D. Gambar : Pupuklahan.Blogspot.Com

Gandasil D diberikan pada fase vegetatif. Karena Gandasil D adalah pupuk daun yang sangat khas diperuntukkan buat mer_4_ngsang pertumbuhan daun dan tunas-tunas baru. Sebab, unsur hara makro yang terdapat di dalamnya lebih mayoritas nitrogen (N).

Jadi jika Anda ingin mempertinggi pertumbuhan vegetatif (daun hijau sehat dan tunas timbul), Anda dapat menyuplai atau memberikan hara melalui daun menggunakan memberikan pupuk daun Gandasil D...Jangan lupa buat daun, Anda beli Gandasil D.

Komposisi hara pada pupuk daun Gandasil D bisa kita lihat dalam kemasannya. Di sana tertera N (20%), P (15%), K (15%), & Mg (1%). Selain unsur hara makro tersebut, unsur hara mikro pula terdapat, yaitu mangan (Mn), tembaga (Cu), boron (B), kobal (Co), & seng (Zn). Bahkan, di pada pupuk Gandasil D masih ada pula sejumlah vitamin buat flora.

2. Gandasil B

Cara Aplikasi Pupuk Daun Gandasil D dan B yang Tepat agar Cepat Diserap Tanaman
Pupuk Daun Gandasil B. Gambar : Pupuklahan.Blogspot.Com

Memasuki fase generatif, tanaman telah dapat diperkenalkan dengan pupuk daun Gandasil B. Pupuk daun ini akan mer_4_ngsang flora sebagai akibatnya akan muncul banyak bunga.

pupuklahan.blogspot.com ingin bilang begini, bahwa yang spesial pada pupuk daun ini adalah komposisi unsur P dan K lebih banyak dibandingkan dengan Gandasil D. Dimana unsur hara P berguna untuk pembentukan bunga. Dan  unsur hara K akan dimanfaatkan tanaman untuk pembentukan karbohidrat dan peningkatan kualitas hasil panen nantinya.

Cara Aplikasi Pupuk Daun Gandasil D dan B yang Tepat agar Cepat Diserap Tanaman

Apa kandungan pupuk majemuk NPK ini (Gandasil B)? Komposisi hara pada pupuk daun Gandasil B adalah N (6%), P (20%), K (30%), dan Mg (1%). Selain unsur hara makro tadi, unsur hara mikro pula ada di dalamnya.

Cara dan Waktu pelaksanaan pupuk daun

Pupuk daun, baik buat ada daun, tunas, maupun bunga, disemprotkan ke daun tanaman . Kenapa wajib disemprotkan ke daun? Ini lantaran daun mempunyai mulut (stomata) dan letaknya yang paling poly di bawah daun. Unsur hara yg disemprot ke daun akan masuk ke pada jaringan daun dan akan diteruskan ke semua bagian flora.

Waktu yg tepat buat aplikasi pupuk daun merupakan pada ketika pagi hari setelah mentari terbit. Pada pagi-pagi hari, ekspresi daun terbuka sehingga unsur hara yang diberikan bisa aporisma terserap daun tanaman .

Pupuk daun yang diberikan pada pagi hari itu jua sangat baik karena dalam saat itu jua berlangsung proses fotosintesis (pembentukan glukosa).

Tapi ingat, meskipun flora diberi nutrisi melalui daun ketika pagi atau sore hari, tetap nir boleh mencampur pupuk daun menggunakan pestisida berbahan perekat atau mengandung zat perekat di dalamnya. Kenapa? Karena larutan pupuk daun akan ikut lengket di daun tumbuhan.

Apabila pupuk ikut melekat dipermukaan daun, maka mampu dibayangkan, pupuk sulit diserap sang daun, air pada jaringan daun akan tersedot keluar, & tentu saja daun ikut terganggu memerah laksana terbakar.

Konsentrasi & Dosis pupuk daun

Pupuk daun harus sangat hati-hati diberikan jangan sampai membakar daun tanaman. Oleh karena itu, baca petunjuk yang tertera di kemasan pupuk daun. Misalnya, pada kemasan tercantum 20 gram per 10 liter, maka ini adalahkonsentasi larutan yang harus dibuat.

Baca jua ini :

Caranya, ambil pupuk daun itu sebesar 20 gram dan larutkan ke pada 10 liter air. Apabila Anda hanya butuh 1 liter larutan saja, maka ambil pupuk dua gram dan larutkan pada 1 liter air. Ingat...Baca petunjuk di bungkus dan jangan sesuka hati menambahnya.

Pertanyaan selanjutnya adalah apakah setelah membuat larutan pupuk daun dengan konsentrasi 2 gram per liter air, maka semuanya disemprotkan ke tanaman? Jawabnya,bisa ya danbisa tidak. Sebab, sangat tergantung seberapa banyak tanaman dan seberapa besar ukuran tanaman yang akan disemprotkan dengan pupuk daun.

Jika hanya satu tanaman saja dan ukuran tanaman itu kecil, misalnyaanggrek, maka tidak boleh menyemprot dengandosis tinggi. Dengan kata lain, jangan menghabiskan 1 liter larutan yang sudah Anda buat itu hanya untuk satu tanaman hias itu. Jika disemprot semuanya dengan 1 liter, ini sama saja dengan memberikandosistinggi dan membvnuh tanaman kesayangan Anda.

Bagaimana juga cara aplikasi yang tepat? Berikan pupuk daun dengandosis yang tepat. Semprotkan denganspray tipis atau halus saja ke daun terutama bagian bawah daun. Pada saat daun sudah kelihatan basah, maka penyemprotan dihentikan. Jangan mengulang-ngulang penyemprotan dalam waktu yang sama. Sisa larutan yang tidak terpakai, disimpan saja dengan ditutup rapat dan dapat digunakan kembali pada waktu berikutnya (setelah 7 - 10 hari).

Tips :

  • Jangan menyemprot pupuk daun ke tanaman pada kondisi cuaca tidak bersahabat. Kondisi panas saat siang hari, mendung, hujan tidak baik untuk memberikan pupuk daun. Jika siang hari yang panas akan menyebabkan pupuk daun cepat menguap atau bahkan daun terbakar. Jika musim hujan, pupuk daun akan hilang tercuci hujan sebelum masuk ke mulut daun tanaman.
  • Hindari menyemprot tanaman buah dengan pupuk daun pada saat mulai berbunga dan sedang mekar karena beresiko rontok atau gugur. Jadi, aplikasi pupuk daun dapat dilakukan lagi ketika bunga sudah berubah menjadi buah kecil-kecil alias buah muda.
  • Catat ketika & jenis pupuk daun yg disemprotkan ke tanaman . Ini buat kontrol sebagai akibatnya kita tidak salah dalam penggunaan pupuk daun dan juga mampu mengingatkan kita waktu penyemprotan sebelumnya. Sebab, hadiah pupuk daun ada interval waktunya (setiap 7 hari atau 10 hari sekali tergantung petunjuk kemasan pupuk)

Video Cara Aplikasi Pupuk Gandasil D

Anda jua bisa simak video Gandasil B ini

Belum ada Komentar untuk "Cara Aplikasi Pupuk Daun Gandasil D dan B yang Tepat agar Cepat Diserap Tanaman"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel