4 Hal Penting Dalam Memupuk Tanaman Yang Tidak Boleh Diabaikan
Cara Memupuk Tanaman -- Pemupukan tanaman memang diperlukan untuk mencukupi nutrisi agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Namun, pada kenyataannyakeyword “mencukupi” unsur hara sering diabaikan.
Lihatlah, setiap kali menanam tidak terlepas dari aktivitas memupuk, nir peduli apakah unsur hara yg tersedia di dalam tanah mencukupi atau kekurangan. Yang krusial tanaman wajib dipupuk.
Padahal, cara memupuk yang telah mentradisi misalnya itu kurang sempurna alias belum benar pada bisnis memberi nutrisi pada flora.
Ada kebiasaan begitu mendengar terdapat produk pupuk baru yang bisa meningkatkan produksi komoditas tertentu, langsung saja membeli & memupuk flora. Padahal, baru saja beberapa minggu menaruh pupuk tumbuhan.
Namun, lantaran nir memperhatikan ?Kemauan? Tumbuhan, norma seperti itu terus saja ada dan terulang dalam setiap demam isu tanam. Bahkan, belum manjur pupuk akar, ?Dipaksakan? Flora menggunakan pupuk daun.
Tanaman terganggu jika kurang atau lebih pupuk
Perlu diingat bahwa flora akan terganggu pertumbuhannya jika jumlah pupuk pada keadaan hiperbola atau kekurangan. Tanaman membutuhkan nutrisi dalam jumlah yang seimbang atau cukup buat keberlangsungan kehidupannya secara produktif.
Pemupukan tumbuhan yg benar akan membawa dampak positif terutama bagi flora itu sendiri. Tanaman yg dipupuk dengan sahih akan tumbuh menggunakan normal, produksi, & produktivitas pun tinggi.
Di samping itu, dengan pemupukan sesuai dengan kebutuhan tanaman akan menjaga kelestarian lahan, lingkungan, dan sumberdaya air.
Dampak Negatif dari Kesalahan Memupuk
- Batang tanaman rusak
- Tanaman tidak produktif
- Bunga dan buah rontok
- Tanaman layu dan mati
- Tanah keras
- Air tanah tercemar
- Tanah menjadi asam atau basa
- Kesehatan manusia terganggu
- Rugi secara ekonomi, pikiran, energi, dan waktu
4 Hal Penting pada Memupuk Tanaman
Tindakan krusial dalam pemupukan adalah memberikan pupuk yg tepat & sesuai menggunakan kesuburan tanah. Ketika sifat ekamatra, kimia, & hayati tanah telah diketahui sebelum menanam, maka tidak akan menciptakan kita bingung dalam menentukan jenis & banyaknya kebutuhan pupuk.
Oleh karena itu, evaluasi kesuburan tanah sebelum pengolahan huma atau sebelum memasuki masa tanam merupakan langkah cerdas dalam pengelolaan huma.
Ada 4 hal penting dalam memupuk tanaman supaya produksi dan produktivitas tinggi serta memberikan dampak positif terhadap lingkungan. Hal-hal tersebut adalahjenis pupuk,waktu pemupukan,dosis pupuk, danteknik aplikasinya.
1. Jenis pupuk
Jenis pupuk apa yang perlu diaplikasikan? Aplikasikan jenis pupuk yang sempurna sesuai menggunakan output evaluasi kesuburan tanah & kebutuhan tanaman . Misalnya, struktur tanah keras, maka perlu penambahan pupuk organik buat memperbaiki sifat ekamatra, kimia dan hayati tanah.
Mungkin jua perlu penambahan unsur hara makro N, P dan K, maka pupuk yg diaplikasikan pupuk yg mengandung unsur-unsur tersebut, sanggup pupuk kimia tunggal atau beragam dan sanggup jua pupuk organik. Demikian pula dengan kebutuhan unsur-unsur hara lainnya.
Kadang-kadang masih ada pula yang gundah dengan kehadiran begitu banyak jenis pupuk terutama pupuk kimia. Padahal, yang namanya pupuk pasti terdapat kandungan unsur hara pada dalamnya. Nama boleh tidak sinkron, akan tetapi lihatlah kandungannya & mungkin kandungan unsur haranya sama.
Baca Juga :
- Mengolah Bonggol Pisang Menjadi Pupuk Organik Cair (POC)/MOL dan 4 Cara Aplikasinya
- 6 Step Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Air Kelapa dan Cara Aplikasinya yang Benar
- Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sampah Basah Dengan EM4 dan Air Cucian Beras.
- Cara Mudah Menanam kunyit dalam Karung
Hal ini senada seperti diungkapkan oleh Novizan (2007) dalam karyanyaPetunjuk Pemupukan bahwa pepatah lama mengatakan “Mawar dengan berbagai sebutan tetaplah mawar.” Begitu juga dengan pupuk, dalam berbagai macam merek dan sebutan, kandungannya tetap unsur hara makro dan mikro. Meskipun jumlah dan jenis pupuk bermacam-macam, tidak akan membuat bingung jika bahan pembentuknya diketahui.
2. Waktu pemupukan
Pupuk merupakan makanan buat flora. Oleh karena itu, ?Jadwal makan? Tumbuhan wajib teratur. Buatlah jadwal pemupukan tertulis supaya mudah diingat atau ditinjau. Tanaman yang secara monoton atau terlalu seringkali dipupuk, membuat flora stres atau terganggu.
Waktu pemupukan juga disesuaikan dengan fase pertumbuhannya, baik pada fase vegetatif maupun fase generatif.
Pupuk yang diaplikasikan nir serta merta tersedia buat flora. Ada jenis pupuk yg butuh waktu larut & baru tersedia buat tumbuhan pada waktu /- 7 hari. Dan ada jua pupuk yg cepat tersedia dan cepat diserap sang tumbuhan.
Bahkan, saat pemupukan tergantung pula dalam cuaca & suhu udara. Musim hujan & kemarau tidak sinkron pada hal dosis yg diberikan. Demikian jua dengan suhu udara, aplikasi pupuk dalam pagi hari atau sore hari, seperti dalam pelaksanaan pupuk daun.
Jika diaplikasikan dalam ketika yang nir sempurna, maka tidak terdapat pengaruh bagi pertumbuhan flora atau justeru yang terjadi mungkin terganggunya tanaman .
3. Dosis Pemupukan
Over dosis dalam pemupukan merupakan tindakan yang merugikan tanaman dan juga lingkungan. Khusus untuk tanaman, dosisnya harus tepat sesuai dengan kebutuhan tanaman. Dosisnya juga tergantung pada ketersediaan unsur hara di dalam tanah.
Oleh karena itu, pada setiap pemupukan, ikutilah petunjuk dari ahlinya atau baca dengan teliti petunjuk yg tertera dalam label pupuk.
4. Teknik memupuk
Teknik atau cara aplikasi pupuk yang tidak tepat, juga berakibat fatal dalam budidaya tanaman. Tempatkan pupuk sesuai dengan kondisi masing-masing, seperti cara tugal, pengocoran, fertigasi, penempatan dalam larikan, disekeliling tanaman, tebar, atau mungkin melalui penyemprotan seperti aplikasi pupuk daun.
Dengan teknik aplikasi pupuk yang benar maka penyerapan pupuk oleh tumbuhan lebih optimal. Tetapi, bila salah tekniknya, flora ?Lapar? Dan energi kita pun terkuras.
Itulah hal-hal yang perlu diperhatikan dalam memupuk tanaman agar tumbuh subur dan produktivitasnya tinggi. Sekali lagi, lakukanlah cara memupuk tanaman baik dan benar, yang meliputi jenis pupuk, waktu pemupukan, dosis pupuk, dan teknik aplikasinya.
Belum ada Komentar untuk "4 Hal Penting Dalam Memupuk Tanaman Yang Tidak Boleh Diabaikan"
Posting Komentar